Persija: Gahar Cetak Bintang Timnas, Tapi Kok Trofinya Ngumpet?

Persija Jakarta, salah satu klub sepak bola terkemuka di Indonesia, telah menjelma menjadi sumber utama talenta bagi Tim Nasional Indonesia di berbagai kelompok usia. Dalam kurun waktu 2020 hingga 2025, tercatat lebih dari 40 pemain yang berasal dari berbagai tingkatan di Persija, mulai dari tim senior hingga pemain muda yang dipinjamkan ke klub lain, pernah mendapatkan kesempatan untuk membela Merah Putih.
Akademi Persija: Kawah Candradimuka Pemain Muda
Keberhasilan Persija dalam menghasilkan pemain-pemain berkualitas tidak lepas dari investasi yang dilakukan klub dalam pengembangan pemain muda. Pendirian Persija Development Center, Persija Academy, dan Persija Soccer School pada periode 2018-2020 menjadi fondasi kuat bagi pembentukan pemain-pemain masa depan. Fasilitas-fasilitas ini menyediakan program pelatihan yang komprehensif, didukung oleh pelatih-pelatih berkualitas dan kurikulum yang terstruktur dengan baik.
Program pengembangan pemain muda Persija tidak hanya fokus pada aspek teknis dan taktis, tetapi juga pada pembentukan karakter dan mentalitas pemain. Para pemain muda dididik untuk memiliki disiplin tinggi, kerja keras, dan semangat juang yang pantang menyerah. Selain itu, mereka juga diberikan pemahaman tentang pentingnya sportivitas dan respek terhadap lawan.
Hasil dari investasi ini mulai terlihat dengan munculnya pemain-pemain muda berbakat yang mampu menembus tim utama Persija dan bahkan menjadi andalan di Tim Nasional Indonesia. Beberapa nama seperti Zahaby Gholy, Fabio Azkairawan, Algazani Dwi, Josh Holong, Faaris Nurhidayat, dan Fandi Ahmad menjadi bukti nyata keberhasilan program pengembangan pemain muda Persija.
Kontribusi Persija untuk Timnas Indonesia U-17
Salah satu kontribusi terbaru Persija adalah menyumbangkan enam pemain untuk Tim Nasional Indonesia U-17 yang berhasil lolos ke babak perempat final Piala Asia U-17 2025 dan putaran final Piala Dunia U-17 2025. Keberhasilan ini merupakan pencapaian yang membanggakan bagi Persija dan seluruh masyarakat Indonesia.
Direktur Persija, Mohamad Prapanca, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian Timnas Indonesia U-17 dan memberikan apresiasi kepada para pemain Persija yang telah memberikan kontribusi positif. Kami tentu sangat bangga dengan pencapaian timnas Indonesia di Piala Asia U-17 2025. Secara khusus Persija pun mengucapkan selamat dan terima kasih kepada enam pemain kami yang bergabung bersama Timnas Indonesia U-17 atas sumbangsih mereka. Luar biasa, semoga terus berkembang, ujarnya.
Keenam pemain Persija yang menjadi bagian dari Timnas Indonesia U-17 adalah Zahaby Gholy, Fabio Azkairawan, Algazani Dwi, Josh Holong, Faaris Nurhidayat, dan Fandi Ahmad. Mereka menunjukkan performa yang impresif selama turnamen dan menjadi bagian penting dari keberhasilan tim Garuda Muda melaju ke babak perempat final dan lolos ke Piala Dunia U-17 2025.
Zahaby Gholy bahkan mencuri perhatian dengan mencetak gol spektakuler ke gawang Timnas Yaman U-17 dalam laga kedua Grup C Piala Asia U-17 2025. Gol tersebut menjadi salah satu momen terbaik dalam turnamen dan semakin mengangkat nama Zahaby Gholy sebagai salah satu pemain muda paling menjanjikan di Indonesia.
Pemain Persija di Timnas Indonesia Senior
Tidak hanya di level usia muda, Persija juga memberikan kontribusi signifikan bagi Tim Nasional Indonesia senior. Beberapa pemain Persija menjadi andalan di skuad Garuda dan tampil di berbagai ajang internasional.
Rizky Ridho dan Muhammad Ferarri menjadi dua dari 13 pemain yang pernah dikirimkan Persija ke Timnas Indonesia senior. Rizky Ridho merupakan bek tengah tangguh yang memiliki kemampuan membaca permainan yang baik dan tekel yang bersih. Sementara itu, Muhammad Ferarri adalah bek sayap yang memiliki kecepatan dan kemampuan menyerang yang mumpuni.
Selain Rizky Ridho dan Muhammad Ferarri, beberapa nama lain yang pernah membela Timnas Indonesia senior adalah Witan Sulaeman, Syahrian Abimanyu, Hansamu Yama, Rio Fahmi, Riko Simanjuntak, Osvaldo Haay, Braif Fatari, Ryuji Utomo, Aji Kusuma, Rayhan Hannan, dan Dony Tri Pamungkas. Mereka merupakan pemain-pemain berkualitas yang memiliki potensi untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi Timnas Indonesia.
Rizky Ridho bahkan mencetak gol spektakuler dari tengah lapangan ke gawang Arema FC dalam laga BRI Liga 1 2024/2025. Gol tersebut menunjukkan kualitas individu yang dimilikinya dan menjadi bukti bahwa pemain-pemain Persija mampu bersaing di level tertinggi.
Performa Persija di Liga 1: Tantangan dan Harapan
Meskipun Persija berhasil mencetak banyak pemain untuk Tim Nasional Indonesia di berbagai level usia, namun prestasi klub di kompetisi domestik dalam lima tahun terakhir belum sebanding dengan kontribusi tersebut. Persija belum mampu meraih gelar juara Liga 1 dalam beberapa musim terakhir.
Pada BRI Liga 1 2021/2022, Persija finis di peringkat kedelapan. Semusim berselang, mereka berhasil menjadi runner-up. Namun, pada musim 2023/2024, Persija kembali terpuruk dan hanya mampu menempati posisi ketujuh. Pada musim ini, dengan menyisakan enam laga lagi, Persija berada di peringkat kelima.
Performa yang kurang konsisten ini menjadi tantangan bagi manajemen dan tim pelatih Persija untuk terus berbenah dan meningkatkan kualitas tim. Persija perlu mencari formula yang tepat untuk memaksimalkan potensi pemain-pemain yang ada dan meraih hasil yang lebih baik di kompetisi domestik.
Meskipun demikian, Persija tetap memiliki harapan untuk meraih kesuksesan di masa depan. Dengan dukungan penuh dari manajemen, tim pelatih, dan suporter, Persija memiliki potensi untuk kembali menjadi salah satu kekuatan utama di sepak bola Indonesia.
Pemain Pinjaman dan Prospek Masa Depan
Persija juga memiliki sejumlah pemain yang dipinjamkan ke klub lain untuk mendapatkan pengalaman bermain yang lebih banyak. Riko Simanjuntak saat ini dipinjamkan ke PSS Sleman, sementara Alfriyanto Nico dipinjamkan ke Dewa United.
Selain itu, beberapa nama lain seperti Meshaal Hamzah, Nabil Asyura, Jehan Pahlevi, Fafa Sheva, Arlyansyah Abdulmanan, hingga Dennis Figo juga tengah disekolahkan Persija ke klub lain atau baru kembali dari masa peminjaman. Mereka diharapkan dapat berkembang dan menjadi pemain yang lebih matang setelah mendapatkan pengalaman bermain di klub lain.
Persija juga memiliki beberapa pemain bertalenta yang diproyeksikan menjadi masa depan Macan Kemayoran, seperti Gholy, Arlyansyah, Meshaal, hingga Fabio Azkairawan. Mereka merupakan pemain-pemain muda yang memiliki potensi besar dan diharapkan dapat menjadi tulang punggung Persija di masa depan.
Dengan kombinasi pemain-pemain berpengalaman dan pemain muda bertalenta, Persija memiliki fondasi yang kuat untuk membangun tim yang solid dan kompetitif. Persija diharapkan dapat terus berinvestasi dalam pengembangan pemain muda dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk berkembang dan menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Kesimpulan
Persija Jakarta telah membuktikan diri sebagai salah satu klub yang paling berkontribusi bagi perkembangan sepak bola Indonesia. Dengan investasi yang dilakukan dalam pengembangan pemain muda, Persija berhasil mencetak banyak pemain berkualitas yang mampu membela Tim Nasional Indonesia di berbagai level usia.
Meskipun prestasi klub di kompetisi domestik belum sebanding dengan kontribusi tersebut, namun Persija tetap memiliki potensi untuk meraih kesuksesan di masa depan. Dengan dukungan penuh dari manajemen, tim pelatih, dan suporter, Persija diharapkan dapat terus berbenah dan meningkatkan kualitas tim.
Persija juga diharapkan dapat terus berinvestasi dalam pengembangan pemain muda dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk berkembang dan menunjukkan kemampuan terbaiknya. Dengan demikian, Persija dapat terus menjadi sumber talenta bagi Tim Nasional Indonesia dan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan sepak bola Indonesia secara keseluruhan.
Kontribusi Persija dalam menghasilkan pemain-pemain berkualitas tidak hanya memberikan manfaat bagi Tim Nasional Indonesia, tetapi juga bagi klub-klub lain di Indonesia. Banyak pemain yang berasal dari Persija yang kemudian menjadi andalan di klub-klub lain dan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan sepak bola di daerah masing-masing.
Dengan demikian, Persija Jakarta dapat dikatakan sebagai salah satu pilar penting dalam ekosistem sepak bola Indonesia. Kontribusi Persija dalam menghasilkan pemain-pemain berkualitas dan mengembangkan sepak bola di Indonesia patut diapresiasi dan didukung oleh semua pihak.
✦ Tanya AI